Beritakoperasi, Jawa Tengah – Dawet ayu merupakan salah satu minuman tradisional yang berasal dari Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Minuman terkenal hampir di seluruh daerah di Indonesia.

Menurut sastrawan asal Banyumas Ahmad Tohari mengatakan bahwa penyebaran dawet ayu ke sejumlah daerah terjadi karena ada mobilisasi masyarakat Jawa Tengah pada 1980-an. Orang-orang Banjarnegara dan Banyumas diduga membuat dawet di mana pun mereka tinggal. Dari sanalah kemudian dawet ayu Banjarnegara bisa terkenal.

Dawet dibuat dari rebusan tepung beras. Warna hijaunya diperoleh secara alami dari perasan daun pandan. Pemanisnya menggunakan gula kelapa, dan santannya alami dari perasan buah kelapa segar. 

Biasanya para penjual dawet biasa menggunakan pikulan yang khas untuk berjualan. Pikulan tersebut disebut angkringan dawet ayu atau angdayu. Ada dua gentong besar yang ditempatkan di sisi kanan dan kiri pikulan. Isinya masing-masing adalah santan dan dawet. Gentong besar tersebut dibuat dari tanah liat yang dipercaya bisa menjaga suhu dawet dan santan tetap dingin sehingga pedagang tak perlu lagi menggunakan es batu.

Baca juga:  Ezar Mahasiswa Manajemen FEB Unsoed : Bakso Girimarto Mengusung Cita Rasa Wonogiri, Juara Tetelan dan Raja Kuah Sedap Manjakan Penggemar Bakso Purwokerto

Seiring berkembangnya teknologi, penjual dawet saat ini semakin beragam. Dawet ayu bahkan sudah dijual di berbagai lokasi seperti restaurant, food court dan kedai khusus minuman.

Seperti yang dilakukan wirausahawan bernama Aden. Baru-baru ini Ia membuka kedai Dawet Ayu Aden asli Banjarnegara di Toko Bekado, perum GTSI Jl.Yudistira blok G2 no.15 Purwokerto.

Usaha ini sudah berjalan sejak awal tahun 2023 lalu. Dan sudah menjangkau berbagai konsumen terutama konsumen dari mahasiswa Unniversitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Para dosen, serta karyawan UMP.

Dawet Ayu Aden dibandrol harga yang sangat terjangkau yaitu Rp 6000 per porsi. Saat ini juga sedang diadakan promo beli 2 gratis 1.

 

 

“Selain segar dan sehat, Dawet Ayu Aden juga cocok sekali dikonsumsi saat cuaca cerah. Sekarang sedang ada promo beli 2 gratis 1, cukup dengan Rp 12.000 saja kalian bisa dapat 3 porsi Dawet Ayu Aden tanpa syarat, langsung ke lokasi.” Ungkap Aden.

Menurut info dari pemilik, Dawet Ayu Aden ini dalam waktu dekat akan membuka bebrapa outlet baru, beberapa di antaranya akan ada di seputar Unniversitas Jenderal Soedirman (UNSOED).

Baca juga:  Kebijakan Perumahan Prabowo: 3 Juta Rumah melalui UMKM, Koperasi dan BUMDes

Selain melayani penjualan di lokasi, Ia juga menjajakan Dawet Ayu Aden melalui online dan menerima Delivery Order untuk konsumsi sendiri ataupun partai besar/acara melalui whatsapp 085726331815. Khusus pengiriman area UMP, terutama mahasiswa, dosen serta karyawan UMP bisa mendapatkan free ongkir juga. (Beritakoperasi/Sefi)

 

BACA JUGA : Mengenal Mocaf Pengganti Terigu Yang Kaya Manfaat