Jakarta, Beritakoperasi – SMESCO Labo Inkubator bersama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) membuka peluang bagi koperasi di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten untuk berpartisipasi dalam program inkubasi.

Program ini bertujuan memperkuat daya saing koperasi melalui mitra strategis yang mendukung ekspansi bisnis koperasi dari pemerintah.

Dengan jangka waktu enam bulan, peserta akan mendapatkan pembinaan intensif yang mencakup pelatihan insentif, mentoring langsung dari ahli, peluang networking luas, dan kesempatan mengakses pendanaan.

Tentang SMESCO Labo Inkubator

SMESCO Labo Inkubator merupakan program inkubasi yang diinisiasi oleh SMESCO Indonesia di bawah Kementerian UMKM.

Direktur Utama Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada mengatakan program ini dirancang untuk menjawab tantangan yang dihadapi oleh koperasi seperti kurangnya akses pembiayaan, manajemen bisnis yang lemah, ketidakmampuan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh lembaga keuangan atau terjebak dalam sistem pinjaman yang kurang transparan.

Program ini ditujukan bagi koperasi yang telah berdiri minimal satu tahun, memiliki visi bisnis yang kuat, serta siap menjalani seluruh tahapan inkubasi, baik secara in-wall maupun out-wall.

Baca juga:  Kredit Macet KUR Tak Termasuk Skema Penghapusan Utang UMKM Era Prabowo

Dalam masa inkubasi, peserta akan melewati tiga tahapan, yaitu Pra inkubasi, Inkubasi, dan Pasca inkubasi.

Dikatakan bahwa pada tahap pra inkubasi, ada seleksi peserta sosialisasi program, identifikasi kriteria dan variabel yang menentukan kelayakan, serta sesi assessment untuk koperasi.

Selanjutnya, tahan inkubasi mencakup modul pelatihan yang terbagi dalam tiga cluster utama, yaitu Training, Mentoring dan Coaching.

Tahap ini bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada pengelola koperasi terhadap perencanaan bisnis, pemasaran, keuangan, tata kelola serta pemanfaatan teknologi untuk mendukung pertumbuhan koperasi.

Terakhir, pada tahap pasca inkubasi, peserta akan melalui masa evaluasi dan graduasi. Pada tahap ini, koperasi sudah diharuskan memiliki peningkatan kemampuan aspek sumber daya manusia maupun kelembagaan, seperti penguasaan pasar, pemahaman terhadap kompetisi, serta kemampuan merumuskan solusi berbasis masalah.

Kriteria Koperasi

Untuk dapat mengikuti program ini, koperasi harus memenuhi sejumlah kriteria yang telah ditetapkan oleh penyelenggara. Beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh koperasi calon peserta adalah sebagai berikut:

  • Koperasi Primer/Sekunder yang berdomisili di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten
  • Bersedia diinkubasi baik in-wall maupun out-wall selama 6 bulan
  • Berorientasi untuk mendapatkan akses pembiayaan, pemasaran, kerjasama, dan investasi
  • Mempunyai struktur koperasi yang jelas
  • Diutamakan sektor riil
  • Bersedia mengikuti seluruh tahapan seleksi
  • Minimal 1 tahun berdiri
Baca juga:  Kemenkop Siap Bangkitkan Koperasi Perikanan dengan Bantuan dan Pelatihan

Dokumen yang Perlu Dipersiapkan

Sebagai bagian dari proses seleksi, koperasi yang ingin mengikuti program ini diwajibkan menyiapkan beberapa dokumen administrasi, diantaranya;

  • Dokumen RAT 2023
  • KTP Pengurus & Pengawas
  • NPWP Koperasi
  • Logo Koperasi
  • Sertifikat Nomor Induk Koperasi (NIK)

Jika salah satu dokumen belum tersedia atau masih dalam proses, dapat konfirmasi dengan admin untuk dapat melanjutkan program ini.

Informasi Pendaftaran

Untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi koperasi yang ingin berpartisipasi, pendaftaran program ini diperpanjang hingga 21 Februari 2025.

Koperasi yang berminat dapat mendaftarkan diri melalui tautan bit.ly/inkubasikoperasi2025 atau memperoleh informasi lebih lanjut dengan menghubungi SMESCO Labo Inkubator di nomor 0857-7222-2382. (IT/Beritakoperasi)