Jakarta, Beritakoperasi – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah atau Dinkop UKM Kota Cilegon punya cara jitu guna memasarkan produk usaha dan menggenjot penjualan untuk pelaku UMKM, yaitu melalui Jumat Jajan.
Program Jumat Jajan ini dilakukan dengan mempersilahkan berbagai jenis usaha UMKM untuk berjualan di dalam halaman Kantor Walikota Cilegon. Bertepatan di Lingkungan Mal Pelayanan Publik atau MPP Kota Cilegon.
Kepala Bidang UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon, Heryati, mengatakan, program ini dapat menguntungkan UMKM karena tidak hanya memanfaatkan event atau bazar yang biasanya hanya ada 1-2 kali dalam setahun.
Jadi, dengan program Jumat Jajan yang dilakukan setiap hari Jumat, mereka (UMKM) bisa lebih banyak dikenal banyak orang, bahkan untuk ASN.
Pada dasarnya, program Jumat Jajan ini memiliki tema yang berbeda-beda setiap Jumat, misalnya tema kuliner bakso.
“Meskipun temanya kuliner bakso, tetap ada kuliner lainnya. Seperti, dimsum, mochi, mango sticky rice, pentol, sate bakso, dan banyak juga,” kata Heriyanti.
Program Jumat Jajan milik Dinas Koperasi Kota Cilegon ini juga bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon. Dalam kolaborasi ini memungkinan banyak produk sayuran, beras, dan minyak berada dalam binaan DKPP Kota Cilegon.
Heriyanto optimis program Jumat Jajan ini akan menggenjot perekonomian pelaku UMKM di Kota Cilegon. (IT/Beritakoperasi)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.