Jakarta, Beritakoperasi – Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKop UKM) telah meluncurkan program e-learning untuk mengembangkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor usaha mikro.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Mikro Mandiri yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan jejaring bisnis pelaku usaha mikro di Indonesia.

Program ini dikenal dengan nama E-Learning Akademi Mikro Mandiri. 

“Kami mem-branding kegiatan ini dengan nama E-Learning Akademi Mikro Mandiri yang diintegrasikan dalam media pembelajaran reguler berbasis learning management system (LMS),” kata Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius saat membuka acara Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro berbasis E-Learning secara daring di Jakarta, Senin (1/7).

Program E-Learning dapat diakses melalui platform edukukm pada laman akdemi.mikromandiri.id.

Program ini telah memiliki sekitar 1.500 pendaftar dari pelaku usaha mikro. 

Ditengah era revolusi industri 4.0 dan society 5.0, pelaku usaha perlu menekankan pentingnya pelaku usaha mikro untuk terus meningkatkan kapasitas usaha dan SDM mereka agar bisa berkembang lebih baik.

Baca juga:  Kebijakan Perumahan Prabowo: 3 Juta Rumah melalui UMKM, Koperasi dan BUMDes

Dalam  menghadapi era itu, perlu adaptasi teknologi dan inovasi yang besar. Untuk itu, KemenKop UKM menyediakan berbagai dukungan yang terhubung dengan ekosistem digital, seperti bantuan untuk memperoleh nomor induk berusaha (NIB), pelatihan e-commerce, literasi keuangan mikro melalui LAMIKRO, dan pemasaran online melalui PaDI UMKM serta e-katalog pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Dalam program E-Learning ini, pelaku usaha akan mendapatkan berbagai materi pembelajaran, seperti seperti branding, packaging, e-commerce, dan manajemen keuangan mikro. 

Para peserta terbaik akan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan profil usaha dan produk mereka di Galeri Usaha Mikro Unggulan pada laman mikromandiri.id. Benefit ini akan memberikan peluang besar bagi usaha mereka untuk dikenal lebih luas. 

“Khusus bagi peserta kegiatan yang terpilih, maka profil usaha dan produknya akan ditayangkan dalam menu Galeri Usaha Mikro Unggulan pada laman mikromandiri.id, sehingga usaha dan produknya dapat dikenal lebih luas lagi,” kata Yulius.(IT/Beritakoperasi)