Beritakoperasi – Di sudut Kota Purwokerto berdiri koperasi syariah yang tidak sibuk mengejar keuntungan, melainkan kesejahteraan anggotanya.
Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Arasy Wukir Jaladri atau biasa disebut Kopasjadi telah lama melampaui fungsi simpan pinjam.
Lewat berbagai program pemberdayaan, koperasi ini menjelma menjadi rumah pemberdayaan bagi anggotanya.
Manajer Koperasi Kopasadi Dwiasih Yayuk Indarti menuturkan bahwa konsentrasi pemberdayaan anggota telah ditetapkan sejak awal koperasi berdiri. Ia menjelaskan bahwa koperasi ini dibentuk agar anggota memiliki tempat untuk meningkatkan taraf hidup lebih baik.
“Pendiri koperasi ini berpesan, Koperasi Kopasjadi bukan cuma memiliki layanan simpan pinjam tapi pemberdayaan anggota. Disini kita ciptakan kesejahteraan bersama,” terang Dwiasih saat diwawancarai langsung, Jumat (2542025).
Salah satu program unggulan koperasi ini adalah pemberdayaan anggota melalui kegiatan pelatihan seperti pelatihan kewirausahaan bagi ibu rumah tangga maupun pengelola usaha.

Anggota koperasi yang sebagian besar merupakan ibu-ibu yang memiliki usaha rumahan dapat memanfaatkan pelatihan ini untuk membuka bisnis baru maupun mengembangkan bisnis yang telah berjalan.
Dengan adanya program pelatihan ini tidak sedikit anggota yang dulunya hanya berjalan seadanya kini mulai mempunyai usaha tetap dan pelanggan loyal.
Koperasi Kopasadi diketahui juga melakukan kegiatan sosial untuk anggotanya.

“Bukan sekali dua kali kami beri sumbangan untuk anggota yang sedang sakit atau terkena musibah. Pada intinya disini kita bangun keluarga jadi harus ada tolong menolong” tuturnya.
Tidak berhenti sampai disitu Koperasi Kopasjadi juga berkolaborasi dengan outlet Bakso Girimarto dalam gerakan berbagi bakso untuk warga Purwokerto.
Gerakan berbagi bakso ini dikonsentrasikan kepada para tukang becak, ojek online/pengkolan, petugas kebersihan masjid dan warga sekitar outlet.
“Kami juga punya gerakan berbagi dengan Bakso Girimarto. Jadi setiap hari Jumat kami beri bakso ke warga sekitar outlet biasanya ke tukang becak atau ojek,” ungkap Dwiasih.
Namun, berbagai program tersebut tentu memerlukan biaya. Untuk itu Koperasi Kopasjadi membuka pintu bagi siapa saja yang ingin menjadi bagian dari program pemberdayaan tersebut.
Lewat infaq yang disalurkan, koperasi bisa menjangkau lebih banyak keluarga, membuka lebih banyak kegiatan sosial, dan membangkitkan lebih banyak harapan.
“Infaq dari masyarakat sangat berarti. Misalnya, dari infaq Rp50 ribu saja, kami bisa bantu modal usaha rumahan ibu-ibu. Ini kecil, tapi dampaknya besar,” terang Dwiasih.
“Dana yang didapat akan jadi infaq produktif. Jadi dananya kami gunakan untuk pemberdayaan anggota,” tambahnya.
Oleh karena itu, mari bantu lebih banyak keluarga bangkit bersama KSPPS Arasy Wukir Jaladri (Kopasjadi). Anda bisa mengirimkan infaq terbaik ke rekening Bank Muamalat dengan no.rek 5410087061 a.n Koperasi Arasy Wukir jaladri. (ITBeritakoperasi)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.