Beritakoperasi, Jakarta – Koperasi Satelit Desa Indonesia ( KSDI) Inovator 4.0 Indonesia meluncurkan ponsel pintar (smartphone) dengan konten dan platform digital khusus bernama Desanova, sebuah proyek dari KSDI menggandeng PT. Kiniku Nusa Kreasi, didampingi oleh HMD Global sebagai pemegang lisensi eksklusif brand Nokia untuk ponsel dan tablet, serta Qualcomm, perusahaan teknologi pengembang chipset smartphone terbesar di dunia.

Penggagas program Inovator 4.0 ini , Budiman Sudjatmiko mengatakan Desanova adalah proyek kolaborasi antara pegiat teknologi digital dari desa didalam wadah KSDI.  “Desanova adalah proyek kolaborasi antara pegiat teknologi digital dari desa di dalam wadah KSDI, dengan berbagai perusahaan teknologi terkemuka, institusi dan komunitas yaitu Inovator 4.0 Indonesia. menurutnya suatu perkumpulan yang mengumpulkan SDM (sumber daya manusia) Indonesia bertalenta yang akan mendukung proyek ini dalam bentuk literasi digital, pelatihan dan transfer pengetahuan” ujar  mantan aktifis mahasiswa ini.

Budiman menambahkan bahwa nantinya Desanova akan mengembangkan berbagai solusi digital untuk kebutuhan anggota KSDI khususnya dan masyarakat desa dalam perkembangan berikutnya. Solusi digital tersebut akan dikemas dalam berbagai perangkat teknologi, antara lain smartphone, drone, IOT (internet of things), robot otomasi dan lainnya.

Baca juga:  Airlangga : Modernisasi Koperasi Agar Adaptif dan Berdaya Saing

"Pada tahap awal ini , KSDI bersama para mitranya akan menghasilkan seri smartphone dengan konten khusus bernama Desanova by Nokia," kata Budiman, yang juga sebagai Ketua Dewan Pengawas KSDI saat perjanjian kerjasama di Desa Bojongkoneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, baru-baru ini. 

Nokia Desanova Ponsel Pintar Super Canggih

Selain itu Desanova akan didukung pula oleh HMD Global yang menyediakan smartphone di mana beberapa seri terbarunya akan dibangun secara co-branding bersama KSDI. Qualcomm akan mendukung proyek ini dengan penyediaan chipset smartphone yang berkualitas tinggi, sementara Kiniku Nusa Kreasi akan bertindak sebagai System Integrator.

Suntoro CEO KSDI yang juga Sekum KSDI menambahkan KSDI adalah koperasi tingkat nasional yang mengkhususkan diri pada bisnis berwatak sosial di sektor teknologi digital. Saat ini telah memiliki jaringan di 15 provinsi dengan anggota mencapai 10 ribu orang yang mayoritasnya adalah masyarakat desa.

“Desanova menjadi langkah awal yang membanggakan bagi KSDI, masyarakat desa dan Indonesia pada umumnya. Proyek tersebut juga membuktikan bahwa sebuah koperasi yang dibangun oleh masyarakat desa memiliki kesempatan yang luas untuk terlibat dalam pengembangan teknologi digital sejak dalam proses produksi dan rancang bangunnya” ujar pria kelahiran Cilacap ini.

Baca juga:  Gibran Rakabuming bersama Zulhas Kunjungi Koperasi Peternakan Sapi di Lembang, Dukung Produksi Susu Lokal

“Kami gandeng Asosiasi Manajer Koperasi Indonesia (AMKI) agar produk canggih ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas anggota koperasi” papar Suntoro tentang kerjasama dengan AMKI.

Sularto, Ketua Umum Asosiasi Manajer Koperasi Indonesia (AMKI)

Sularto, Ketua Umum AMKI mengatakan mulai tengah bulan  Juli ini akan dibuat berbagai program dengan koperasi primer anggota AMKI di seluruh Indonesia. “Kita akan efektif memasarkan produk super canggih karya koperasi Indonesia ini mulai tengah bulan ini. Untuk koperasi-koperasi primer di seluruh Indonesia, kita bisa kerjasama bukan hanya dalam penjualan ponsel pintar ini. Tetapi juga bagaimana membumikan internet ke seluruh wilayah negeri ini. Jadi ini bukan sekedar bisnis, ini adalah bisnis yang memajukan bangsa ini” ujar mantan Ketua Kopma Unsoed ini.

"Bagi koperasi yang ingin bekerjasama dengan kita silakan hubungi wa center kita di 0812-3605-4513" pungkas Sularto (Diah/Beritakoperasi).